Contoh Laporan Hasil Praktikum Mencangkok Tanaman Jambu


 
  1. Judul                           :  Mencangkok Tanaman Jambu Air

  1. Tujuan                        
1.      Mengetahui cara mencangkok
2.      Melakukan atau memperagakan cara mencangkok tanaman

  1. Alat dan Bahan          
1.       Alat
a)      Tali rafia
b)      Plastik
c)      Pisau tajam
d)     Ember
2.      Bahan
a)      Tanaman jambu air (Syzygium aqueum)
b)      Pupuk kandang dan tanah

  1. Cara Kerja                  
1.      Menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan.
2.      Memilih batang atau cabang yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda.
3.      Menyayat atau menghilangkan kulit dan kambium pada batang atau cabang tersebut sepanjang ± 10 cm.
 
4.      Memberi campuran pupuk kandang dan tanah  pada bagian sayatan secukupnya.


5.      Menutup bagian yang diberi campuran pupuk kandang dan tanah tadi dengan serabut kelapa atau plastik.

 
6.      Menjaga kelembaban media dengan cara menyiram air.

  1. Hasil Praktikum         
Hasil pencangkokan yang kami lakukan dengan menggunakan media tanah pada tanaman jambu air berhasil dari percobaan itu terlihat akar yang telah tumbuh.
             
  1. Pembahasan   
Pembiakan dengan metode mencangkok biasanya dapat dilakukan pada tanaman-tanaman yang mempunyai sifat berkayu (berkambium). Hal ini dimaksudkan agar memudahkan dalam prosesnya dan mampu menumbuhkan perakaran pada sekitar lapisan korteks tanaman. Mencangkok dapat dilakukan pada waktu apapun tapi lebih baik dilakukan pada musim penghujan agar frekuensi untuk penyiraman secara manual dapat berkurang.
Dari segi pemeliharaan, jika pencangkokan dilakukan pada musim kemarau sebaiknya bibit disiram dua kali sehari. Pada musim penghujan penyiraman dilakukan seperlunya sesuai dengan situasi untuk mempercepat pertumbuhan akar. Hal-hal yang dapat menyebabkan tumbuhnya akar pada cangkokan yaitu terhentinya pasokan makanan hasil fotosintesis pada batang sayatan dan ditunjang suasana media yang lembab sehingga memacu tumbuhnya akar. sedangkan kegagalan dalam pencangkokan dapat diakibatkan, batangnya terlalu tua, kurangnya air maupun kelebihan air yang menyebabkan tumbuhnya jamur. Hal lain yang menyebabkan kegagalan adalah teknik pencangkokan misalnya pada proses penyayatan terjadi luka pada batang yang akan dicangkok, selain itu faktor suhu dan faktor lingkungan yang tidak sesuai dengan pertumbuhan akar, dapat menjadi kendala utama dalam pencangkokan.
Adapun beberapa faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam proses pencangkokan diantaranya adalah :
a.       Batang yang dicangkok, batang harus dalam kondisi baik atau tidak cacat, tidak terlalu tua maupun muda, berdiameter sesuai.
b.      Faktor media, kondisi media meliputi ketersediaan unsur hara penunjang pertumbuhan akar, kelarutan zat hara, pH, tekstur, jumlah bahan organik.
c.       Faktor  cahaya matahari, diperlukan tumbuhan untuk proses fotosintesis yang hasilnya ditransmisikan ke seluruh jaringan melalui floem.
d.      Fotosintesis, proses fotosintesis dapat pula mempengaruhi perkembangan akar.
e.       Cuaca (Curah hujan)  dan kelembaban yang sesuai.
f.       Teknik pencangkokan, pada batang yang dicangkok dihilangkan floemnya menyebabkan zat-zat hasil fotosintesis tidak dapat sampai ke perakaran tetapi terkumpul pada bagian atas cangkok, cadangan makanan tersebut digunakan tanaman untuk pertumbuhan akarnya
Kendala yang dihadapi pada praktikum pencangkokan ini adalah ketika penuangan tanah pada bagian yang dicangkok serta pada saat menyayat batang dan menghilangkan kambium.

  1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari praktikum mencangkok ini adalah antara lain sebagai berikut:
  1. Mencangkok adalah cara memperbanyak tanaman dimana pembentukan akar pada calon tanaman baru terjadi ketika masih melekat pada tanaman induknya.
  2. Tanaman yang ideal untuk dapat dicangkok adalah tanaman yang mempunyai kambium dan diameter batangnya tidak terlalu tipis atau terlalu tebal.
  3. Akar terbentuk dari bagian batang yang terlukai dan yang bersentuhan langsung dengan tanah.
  4. Jenis-jenis tanaman yang biasa dicangkok adalah pohon buah-buahan, misalnya mangga, beberapa jenis jeruk (jeruk besar, jeruk nipis, jeruk manis dan jeruk siem), berbagai jenis jambu (jambu biji, jambu air, jambu monyet), belimbing manis, kelengkeng.
  5.  Faktor yang mempengaruhi keberhasilan dalam proses pencangkokan diantaranya adalah batang yang dicangkok, waktu, faktor media, faktor  cahaya matahari, proses fotosintesis, pemeliharaan, dll.

Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  3. Kak, makasih y tapi kurang singkat

    BalasHapus
  4. Hasilnya kurang singkat apa pada males nulis nih?

    BalasHapus
  5. Paling relevan dipilih, sehingga beberapa komentar telah difilter

    BalasHapus

  6. Aku nyari yang pengamatan
    Tapi judulnya kok beda ya??

    BalasHapus

Posting Komentar